Tugas Mata Kuliah Bahasa Indonesia (BI)
Mencoba Menganalisis Sebuah Berita, membeeikan catatan, lalu mengoreksi tulisan dari segi penggunaan kata-katanya, efektif atau tidaknya struktur kalimat, hingga jalinan antar kalimat dalam suatu alinea atau paragraf.
BREAKING NEWS!
Gunung Semeru Meletus, Warga Berhamburan Cari Perlindungan
Reporter: Junaedi|
Editor: Junaedi|
Sabtu 04-12-2021,16:57 WIB
LUMAJANG – Salah satu gunung vulkanik di Indonesia, yakni Gunung Semeru mengalami erupsi pada Sabtu (4/12/2021) pada siang hari.
Kemudian, pada pukul 15.00 WIB, gunung tertinggi di Jawa Timur kembali meletus.
Catatan:
Semestinya kata 'kemudian' dimasukkan ke paragraf sebelumnya dan tanda koma dihilangkan.
Hasil koreksi:
Salah satu gunung vulkanik di Indonesia, yakni Gunung Semeru mengalami erupsi pada Sabtu (4/12/2021) pada siang hari. Kemudian pada pukul 15.00 WIB, gunung tertinggi di Jawa Timur itu kembali meletus.
Warga yang berada di sekitar lereng gunung lari berhamburan keluar rumah.
Sanhaji, salah satu warga Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang mengungkapkan, awalnya terdengar suara letusan beberapa kali.
Catatan:
Semestinya pernyataan Sanhaji dijadikan kalimat langsung atau tak langsung, bukan dua kalimat terpisah. Selain itu, tanda koma setelah nama desa, kecamatan dan kabupaten ditiadakan.
Hasil koreksi:
Sanhaji, salah satu warga Desa Supiturang Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang mengungkapkan bahwa sebelumnya terdengar suara letusan beberapa kali.
Warga setempat menganggap hal itu biasa. Namun, letusan akhirnya disertai awan panas yang membumbung cukup tinggi.
Catatan:
Subjek, predikat, objek dan keterangan perlu dipertegas. Selain itu, perlu penyesuaian dalam memilih kata-kata.
Hasil koreksi:
Warga setempat menganggap itu hal biasa. Namun ternyata letusan tersebut diikuti awan panas yang membumbung cukup tinggi.
“Sekitar jam 13.00, ada aliran lahar dingin kecil. Di sekitar Curah kobokan. Tetapi, aliran semakin besar dan ada suara letusan beberapa kali. Suaranya seperti guntur dan petir. Setelah tahu Gunung Semeru meletus, warga langsung mengungsi,” ungkapnya yang dikutip dari jawapos.com.
Catatan:
Penempatan tanda baca, penulisan huruf kapital dan kata hubung perlu diperbaiki.
Hasil koreksi:
Sekitar jam 13.00, ada aliran lahar dingin dan kecil di sekitar Curah Kobokan. Tetapi, aliran itu semakin besar dan diikuti suara letusan beberapa kali. Suaranya seperti guntur dan petir. Setelah diketahui Gunung Semeru meletus, warga langsung mengungsi." Ungkapnya, yang dikutip dari Jawapos.com.
Dia menambahkan, warga mengungsi di sejumlah tempat. Sebab, hujan abu mulai turun. “Di sini listriknya padam juga,” tambahnya.
Catatan:
Perlu peraikan kata hubung, tanda baca dan pemilihan kata yang sesuai.
Hasil koreksi:
"Warga mengungsi ke sejumlah tempat karena hujan abu mulai turun. Di sini listriknya pun padam." Tambahnya.
Sementara itu, beberapa kecamatan di sekitar lereng Gunung Semeru juga ikut mengungsi ke tempat aman. Abu juga menyelimuti bangunan dan lingkungan sekitar.
Catatan:
Subjek dan susunan kalimat perlu diperbaiki.
Hasil koreksi:
Sementara itu, beberapa kecamatan di sekitar lereng Gunung Semeru terkena dampaknya. Abu juga menyelimuti bangunan dan lingkungan sekitar. Warganya ikut mengungsi ke tempat aman.
Berdasarkan keterangan dari BPBD yang dikutip dari jawapos.com membenarkan adanya letusan Gunung Semeru. Namun, sampai dengan saat ini masih mengumpulkan informasi.
Catatan:
Perlu perbaikan dalam peletakan kata sesuai pola SPOK.
Hasil koreksi:
Berdasarkan keterangan dari BPBD yang dikutip dari Jawapos.com, letusan Gunung Semeru adalah benar adanya. Namun sampai saat ini, masih dalam pengumpulan informasi.
Sebelumnya, meletusnya Gunung Semeru sudah ramai di media sosial. Sejumlah warganet juga melaporkan adanya erupsi dan awan panas yang muncul di sekitaran Gunung Semeru dengan membagikan berbagai video amatir maupun foto di sosial media.
Catatan:
Perlu memiadakan pengulangan kata " nya''
Hasil koreksi:
Sebelum meletusnya gunung Semeru sudah ramai di media sosial. Sejumlah warganet juga melaporkan adanya erupsi dan awan panas yang muncul di sekitaran gunung Semeru, dengan membagikan berbagai video amatir maupun foto di sosial media.
Selain itu tersebar juga video amatir yang menampakkan Gunung Semeru memuntahkan awan panas. Video rekaman tersebut tampak warga berlarian menjauhi awan panas dari Gunung Semeru. (jun/jp)
Catatan:
Penulisan huruf kapital pada nama gunung saja, bukan pada kata 'gunung'.
Hasil koreksi:
Selain itu tersebar juga video amatir yang menampakkan gunung Semeru memuntahkan awan panas. Dalam video rekaman tersebut tampak warga berlarian menjauhi awan panas dari gunung Semeru. (jun/jp)
0 comments:
Post a Comment