Blog arsip tugas kuliah dan berkas kerja duktik

tugasduktik.blogspot.com

Nov 28, 2022

Ragam dan Variasi Penggunaan Bahasa Indonesia

Tugas kuliah Bahasa Indomesia (BI)

Ragam dan Variasi Penggunaan Bahasa Indonesia

Soal




Jawaban

Ragam dan Variasi Penggunaan Bahasa Indonesia


Ragam bahasa berdasarkan kegunaanya meliputi beberapa hal, seperti situasi, permasalahan yang akan disampaikan, latar belakang audiens, dan sarana yang digunakan.


Ragam bahasa berdasarkan cara penyampaiannya ada 3, yaitu: formal, semi formal, dan nonformal.


Bahasa formal memiliki kemantapan dinamis, menggunakan fungsi-fungsi gramatikal, mengunakan bentukan kata yag lengkap, mengunakan imbuhan kata secara tepat, dan menggunakan ejaan baku. Bahasa formal digunakan dalam kegiatan/acara formal di lembaga formal di institusi pendidikan atau instansi pemerintahan.

 

Bahasa semi formal sedikit mengenyampingkan fungsi-fungsi bahasa formal, atau sedikit memasukkan fungsi-fungsi tersebut ke dalam pembicaraan. Bahasa semi formal sering digunakan dalam kegiatan/acara semi formal di lembaga formal di institusi pendidikan atau instansi pemerintahan. Hal ini ditentukan oleh penutur, situasi berlangsungnya pembicaraan atau lawan bicara sebagai audiens.


Bahasa non formal adalah bahasa yang terlepas dari fungsi-fungsi bahasa formal dan semi formal. Bahasa non formal biasa digunakan diluar acara formal dan semi formal. Ragam bahasa ini daat diistilahkan denga bahasa Indonesia sehari-hari, baik yang terjadi antar teman, antar rekan kerja, ataupun orang lain di luar waktu dan tempat-tempat formal/dinas. 


Ragam bahasa berdasarkan media atau sarana ada dua, yaitu: bahasa lisan dan tulisan.


Ragam bahasa lisan merupakan bahasa yang digunakan oleh penutur bahasa dalam berkomunikasi. Ragam bahasa lisan ditentukan oleh intonasi dan situasi. Ragam lisan standar, misalnya orang berpidato atau memberi sambutan dalam suatu acara, situasi perkuliahan, ceramah, dan sebagainya. Ragam lisan non-standard, misalnya dalam percakapan antar teman atau dalam kesempatan nonformal lainnya.


Ragam bahasa tulis merupakan bahasa tulisan, menggunakan huruf sebagai unsur penyampainya. Hal ini berkaitan dengan ejaan, tanda baca, struktur kalimat, dan kosa kata. Kelengkapan tata bahasa seperti bentuk kata atau pun struktur kalimat, ketepatan pilihan kata, kebenaran penggunaan ejaan dalam mengungkapkan ide.


Ragam bahasa berdasarkan penuturnya dipengaruhi faktor daerah, disebut ragam daerah. Di samping itu, faktor pendidikan akan mempengaruhi ragam bahasa pemakai penutur. Pemakaian bahasa Indonesia menimbulkan perbedaan bahasa, terutama bahasa Indonesia yang digunakan oleh orang yang tinggal di luar daerahnya. Kelompok penutur bahasa yang berpendidikan berbeda dengan kelompok yang tidak berpendidikan, terutama dalam pelafalan kata yang berasal dari bahasa asing, misalnya fitnah, vitamin, video, film, dan fakultas. Pemakai bahasa yang tidak berpendidikan terkadang mengucapkan pitnah, pitamin, pideo, pilem, dan pakultas.


Ragam bahasa berdasarkan sikap penutur dipengaruhi oleh sikap terhadap lawan bicaranya atau sikap bahasa tulisan dari penulis terhadap audiensnya. Ragam pemakaian bahasa ini ada 3 sikap, yaitu resmi, akrab, dan santai. Kedudukan lawan bicara atau pembaca juga mempengaruhi sikapnya. Hal ini dapat dilihat dari perbedaan ragam bahasa yang digunakan, seperti: pembicaraan di depan umum;

pembicaraan dengan orang yang dihormati, pembicaraan resmi,

pembicaraan pribadi, dan pemicaraan biasa atau obrolan.


Ragam bahasa juga ada baku dan tak baku. Bahasa baku dipakai dalam kegiatan resmi (informal), seperti percakapan dalam seminar ilmiyah. Bahasa formal (resmi) berguna sebagai alat komunikasi antar tutor dan anggota, dan sebaliknya. Keduanya menggunakan bahasa baku.


Pembicaraan bahasa tak baku dipakai dalam kegiatan tidak resmi (nonformal), seperti percakapan sehari-hari. Bahasa non formal (tak resmi) berguna sebagai alat komunikasi antar sahabat, antar rekan kerja, dan keduanya digolongkan dalam ragam bahasa tidak baku.


Ragam bahasa menurut pokok persoalan atau bidang pemakaian dalam kehidupan sehari-hari di masyarakat menggunakan ragam bahasa yang berbeda. Hal ini dipengaruhi dari lingkungan, agama, dan profesi masing-masing penutur.


Perbedaan itu tampak jelas dalam pemilihan atau penggunaan kata-kata, istilah, dan ungkapan khusus yang digunakan pada bidang tertentu. Seperti istilah dalam bidang kedokteran, hanya dapat dimengerti oleh kalangan dokter dan orang-orang tertentu. Pemilihan kata tersebut disesuaikan dengan kebutuhan bidang pemakaiannya.


Share:

0 comments:

Post a Comment

Top Sepekan

Tag Labels