Soal Mid Semester .
1. Apakah yang anda pahami dengan ilmu Quran dan bagaimana signifikansinya dengan kehidupan pada saat ini? Jelaskan Pendapat anda!
2. Bagaimana cara mengimplementasikan ilmu quran dalam pembelajaran PAI di sekolah? Jelaskan pendapat anda dengan dilengkapi contoh kegiatan di sekolah, minimal 3!
3. Apa yang anda pahami dari istilah‐istilah di bawah ini? Jelaskan pendapat anda disertai dengan contohnya dalam ayat al quran minimal 3.
a. Asbabun Nuzul
b. Munasabah
c. Makkiyah dan Madaniyah
d. Muhkam dan Mutasyabih
e. Qashas
QS. Saba', 2 yang artinya berbunyi: "Dia mengetahui apa yang masuk ke dalam bumi, apa yang ke luar daripadanya, apa yang turun dari langit dan apa yang naik kepadanya. dan Dia-lah yang Maha Penyayang lagi Maha Pengampun." (QS. Saba', 2)
Pada ayat ini terdapat Munasabah di dalam satu ayat pada lawan katanya.
Ayat pertama dan kedua Surah Al Fil yang artinya berbunyi: "Apakah kamu tidak memperhatikan bagaimana Tuhanmu telah bertindak terhadap tentara bergajah." (QS Al-Fiil, 1) dan: "Bukankah Dia menjadikan tipu daya mereka itu sia-sia). (QS Al-Fiil, 2). Dua ayat ini ada kesesuaian hubungan antara ayat, sebelu dan sesudahnya.
Dua ayat yang tak boleh dipisahkan karena saling terkait atau bermunasabah, yg artinya: "Bunuhlah orang-orang musyrikin itu di mana saja kamu jumpai mereka, dan tangkaplah mereka. Kepunglah mereka dan intailah di tempat pengintaian." (QS. At-Taubah, 5) dan "... jika seorang diantara orang-orang musyrikin itu meminta perlindungan kepadamu, maka lindungilah ia supaya ia sempat mendengar firman Allah, kemudian antarkanlah ia ketempat yang aman baginya. Demikian itu disebabkan mereka kaum yang tidak mengetahui." (QS. At-Taubah, 6).
Apabila dua ayat tersebut dipisah atau sengaja tidak dikorelasikan dengan konsep munasabah maka kacaulah pemahaman umat. Jadi munasabah sangat penting untuk dipelajari.
C.
Makkiyah adalah sebutan untuk ayat atau surah Al Qur'an yang diturunkan di kota Mekah.
Contohnya:
Madaniyah adalah sebutan untuk ayat atau surah Al Qur'an yang diturunkan di kota Madinah.
Contohnya:
D.
Muhkam secara bahasa berasal dari kata ihkaam yang berarti kekukuhan, kesempurnaan, dan keseksamaan. Muhkam secara istilah adalah ayat- ayat yang maknanya sudah jelas dan tidak samar
Contohnya:
Sedangkan kata mutasyabih secara bahasa berasal dari kata tasyabuh yang berarti keserupaan dan kesamaran. Mutasyabih secara istilah adalah ayat-ayat yang maknanya belum jelas sehingga memerlukan pentakwilan untuk mengetahui maksudnya.
Contohnya:
E.
Secara etimologi, kata Al-Qashashu (القصص) jamak dari Qishshatu (القصة) berarti cerita, kisah, hikayat. Dalam Makna al-Qattan kata al-Qashshu berarti mencari atau mengikuti jejak.
Secara terminologi, Qashashul-Quran ialah kabar Al-Quran tentang keadaan-keadaan umat terdahulu dan kenabian di masa lalu beserta peristiwa-peristiwa yang telah terjadi. Al-Quran juga mengisahkan sejarah bangsa-bangsa dan keadaan negeri-negeri peninggalan umat-umat terdahulu.
4.
A1. Surat Thaha ayat 114
فَتَعَالَى اللَّهُ الْمَلِكُ الْحَقُّ ۗ وَلَا تَعْجَلْ بِالْقُرْآنِ مِنْ قَبْلِ أَنْ يُقْضَىٰ إِلَيْكَ وَحْيُهُ ۖ وَقُلْ رَبِّ زِدْنِي عِلْمًا
Maka Maha Tinggi Allah Raja Yang sebenar-benarnya, dan janganlah kamu tergesa gesa membaca Al-Qur’an sebelum disempurnakan wahyu kepadamu, dan katakanlah: “Ya Tuhanku, tambahkanlah kepadaku ilmu pengetahuan”.
B1. Surat Al-Kahf Ayat 68
وَكَيْفَ تَصْبِرُ عَلَىٰ مَا لَمْ تُحِطْ بِهِ خُبْرًا
Dan bagaimana kamu dapat sabar atas sesuatu, yang kamu belum mempunyai pengetahuan yang cukup tentang hal itu?"
C1. Surat Asy-Syu'ara' Ayat 83
رَبِّ هَبْ لِي حُكْمًا وَأَلْحِقْنِي بِالصَّالِحِينَ
(Ibrahim berdoa): "Ya Tuhanku, berikanlah kepadaku hikmah dan masukkanlah aku ke dalam golongan orang-orang yang saleh,
D1. Surat Al-Mujadilah Ayat 11
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا قِيلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوا فِي الْمَجَالِسِ فَافْسَحُوا يَفْسَحِ اللَّهُ لَكُمْ ۖ وَإِذَا قِيلَ انْشُزُوا فَانْشُزُوا يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنْكُمْ وَالَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ دَرَجَاتٍ ۚ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ
Hai orang-orang beriman apabila dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majlis", maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.
A2.
تَعَلَّمُوْاوَعَلِّمُوْاوَتَوَاضَعُوْالِمُعَلِّمِيْكُمْ وَلَيَلَوْا لِمُعَلِّمِيْكُمْ ( رَواهُ الطَّبْرَانِيْ)
"Belajarlah kamu semua, dan mengajarlah kamu semua, dan hormatilah guru-gurumu, serta berlaku baiklah terhadap orang yang mengajarkanmu,” (HR Tabrani).
B2.
طَلَبُ اْلعِلْمِ فَرِيْضِةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ وَ مُسْلِمَةٍ
رَوَاهُ ابْنُ عَبْدُالْبَر
"Mencari ilmu itu hukumnya wajib bagi muslimin dan muslimat”(HR. Ibnu Abdil Bari).
C2.
عَنْ اَبِي هُرَيْرَةَ رَضِىَ اللهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: مَنْ سَلَكَ طَرِيْقًا يَلْتَمِسُ فِيْهِ عِلْمًا، سَهَّلَ اللهُ لَهُ طَرِيْقًا إِلَى الْجَنَّةِ". (رواه مسلم)
“Dari Abu Hurairah r.a. bahwasanya Rasulullah s.a.w bersabda: Barang siapa yang menempuh perjalanan dalam rangka menuntut ilmu, maka Allah akan memudahkan jalannya menuju surga”. (H.R. Muslim)
D2.
إِنَّ أَفْضَلَكُمْ مَنْ تَعَلَّمَ القُرْآنَ وَعَلَّمَهُ»
“Sesungguhnya orang yang paling utama di antara kamu adalah orang yang belajar Al-Qur’an dan mengajarkannya.” (HR. Bukhari, Ibnu Majah dan Ahmad)
5.
Hal-hal yang harus dikuasai guru adalah:
A. Materi pelajaran
Penguasaan materi pelajaran adalah syarat utama menjadi guru. Karena tanpa itu guru tidak akan bisa berkata apa-apa di depan kelas.
B. Metode pengajaran
Banyak metode yang bisa dipilih seorang guru dalam penyampaian materi pelajaran. Dalam hal ini ada banyak metode, misalnya metode ceramah, tanya jawab, pemecahan masalah, penugasan, dsb. Selanjutnya, guru menerapkannnya sesuai kebutuhan di kelas.
C. Keterampilan mendidik
Di samping mengajar atau selaku mu'allim, guru juga bertindak sebagai pendidik (murabbi). Pendidikan yang paling utama adalah akhlak (ta'dib). Akhlak yang paling mulia adalah sebagaimana dicontohkan Rasulullah.
D. Kesiapan menjadi Fasilitator
Guru juga harus bisa mengkondisikan peserta didiknya supaya konsentrasi belajar dan tidak mengganggu temannya yang sedang belajar. Dan guru harus bisa mengambil tindakan kalau ada peserta didiknya melanggar aturan sekolah. Apapun pelanggaran anak harus mendapat sanksi sesuai aturan. Guru harus adil dalam pem